"Alhamdulillah, ikut bahagia saat hak perwalian Gala Sky jatuh pada Keluarga Haji Faisal." ~Ayahku Pahlawanku, Sosok Inspiratif Haji Faisal~
Masih segar dalam ingatan kita akan kepergian pasangan Vanessa Angel dan suaminya—Febri Ardiansyah. Berita ini cukup menggemparkan, aku merupakan salah satu orang yang tak bisa lepas dari perkembangan kabar ini.
Apalagi ketika mengetahui bahwa anak semata wayang mereka selamat. Ada rasa sedih yang tiba-tiba menyusup di relung hati.
Mungkin ada ribuan ibu sepertiku yang merasa sedih menyaksikan Gala Sky, Allah takdirkan untuk yatim piatu di usianya yang sangat kecil.
Kabar duka ini ternyata bergulir, menjadi sesuatu yang membuatku berkali-kali menarik napas panjang. Vanessa Angel semasa hidupnya sempat mendapat tudingan buruk dari masyarakat Indonesia tetapi kenyataannya tak seburuk yang dituduhkan.
"Harimau mati meninggalkan belang, gajah mati meninggalkan gading, manusia mati meninggalkan nama."
Betapa setiap orang yang meninggal akan dikenang sesuai perbuatannya di dunia. Setelah kepergiannya banyak postingan yang menyatakan mereka bersaksi atas kebaikan keduanya.
Banyak sahabatnya yang kemudian speak up mengklarifikasi akan fitnah yang bergulir. Banyak orang-orang baik, yang setia membelanya meski ia telah tiada.
Ayahku Pahlawanku, Sosok Inspiratif Haji Faisal Mertua Mendiang Vanessa Angel
Berpulangnya mereka membuatku mengenal secara virtual keluarga dari Almarhum Bibi Ardiansyah. Sosok Bapak Haji Faisal, sosok ayah yang mengayomi keluarganya.
Aku paling suka melihat sosok ayah yang bertanggung jawab sepertinya. Kembali teringat pada isu akan Indonesia fatherless country, ternyata masih ada sosok ayah yang cukup baik untuk menjadi panutan anak-anaknya.
"Ada ya sosok penyayang dan rela berkorban untuk seorang wanita yang memiliki citra negatif seperti yang dilakukan Bibi pada Vanessa?"
Pernyataan seperti itu kemudian timbul dalam pikiranku, saat beberapa potongan video wawancara beberapa podcast sebelum kecelakaan menjadi viral.
Hal itu memancing rasa ingin tahuku, sehingga aku menonton video utuhnya. Mengantarkan aku pada kenyataan bahwa didikan yang baik dan peran ayah membuat Bibi tumbuh menjadi orang yang baik.
Tentu hal tersebut bisa kita ambil ibroh-nya, sebagai bahan koreksi diri agar menjadi pribadi yang baik. Berikut ini beberapa contoh sikap Haji Faisal yang bisa kita tiru:
1. Penasehat yang Baik untuk Anak-anaknya
Seluruh orang tua di dunia ini menurutku mengharapkan hal-hal terbaik yang diperoleh anaknya. Begitu pula dalam hal memilih pendamping hidup.
Menurut pengakuan Bibi dalam beberapa podcast. Haji Faisal semula tidak menyetujui hubungan mereka karena sesuatu hal. Namun, ketika mendengar penuturan Vanessa tentang kisah hidup yang dilaluinya membuat Haji Faisal menangis dan berbalik memberikan restunya.
2. Supplier Maskulinitas
Haji Faisal sukses menjadi panutan untuk ketiga putranya dalam fitrah seksualitasnya. Fitrah seksualitas ialah bagaimana seseorang berfikir, merasa dan bersikap sesuai dengan fitrahnya sebagai lelaki sejati atau perempuan sejati. Sosoknya yang maskulin membuat ketiga anaknya tak hilang jati dirinya.
3. Pembangun Sistem Berpikir dan Penegak Profesionalisme
Bibi Ardiansyah tumbuh menjadi sosok yang bertanggung jawab. Baik dalam bekerja maupun dalam menjadi pelindung bagi istrinya. Bibi mampu berpikir dengan baik, memberikan servis yang baik terhadap Vanessa yang notabene memiliki masalah yang komplek dalam keluarganya.
Baik Bibi dan keluarganya begitu menyayangi Vanessa. Memenuhi tangki cinta yang selama ini kerontang, semenjak ditinggal oleh almarhumah mamanya. Membuat Vanessa kian berhasil menjadi wanita dewasa yang keibuan.
4. Membangun Fondasi Disiplin dan Mandiri
Ayah memang seharusnya memiliki ketrampilan dalam mendisiplinkan anak. Seorang ayah biasanya dijuluki "person of raja tega" dalam hal melatih kedisiplinan anak-anak.
Seorang ayah yang baik pasti akan berorientasi pada pendidikan dan menginstal kemampuan untuk mandiri. Bukan menyanyangi dengan membabi buta hingga melayani anak seumur hidupnya alias memanjakan.
5. Tentang Ego, Individualitas dan Kasih Sayang
Ada kalanya seseorang memiliki ego, terutama dalam mempertahankan apa yang dimiliki. Seperti yang diperjuangkan dalam memenangkan hak asuh Gala.
Terkadang Haji Faisal tidak ambil pusing atas sikap-sikap tidak mengenakkan dari pihak besannya. Namun, pada saat dibutuhkan ia bersikap tegas seperti saat makam hendak dipindahkan, dan tuduhan atas Vanessa hamil di luar pernikahan hingga kisruh tes DNA.
Seperti kita tahu, akan baik jika seseorang yang telah meninggal tidak digunjing. Sebab, dalam Islam keburukan yang disampaikan akan menjadi kesaksian yang membuatnya masuk neraka.
Tentu orang-orang yang tulus menyayangi tidak akan membuat orang yang disayangi dalam kesulitan bukan?
Ikut Berbahagia Atas Hak Asuh Gala Sky
Baik Alm. Bibi, Frans, Fadly, dan Fuji tumbuh menjadi anak-anak yang bahagia. Memiliki rasa
percaya diri yang baik. Tentu hal ini tidak lepas dari
peran orang tua mereka, Haji Faisal dan Ibu Dewi.
Dibimbing dengan penuh kasih sayang, diajarkan untuk memaafkan kesalahan dan memperbaiki kesalahan. Anak-anak boleh salah, karena memang masanya belajar. Namun, dibimbing untuk melakukan hal yang benar.
Dengan demikian Gala Sky akan berada di lingkungan yang kondusif. Dikelilingi orang-orang yang saling menyayangi, dan berhati baik. Pertumbuhan fitrah Gala akan terasah dengan baik.
Refleksi
Jadi menurutku seorang ayah adalah
PAHLAWAN SUPER yang gagah berani untuk masing-masing keluarga. Ayah boleh saja untuk mengabaikan tanggung jawab serta tugas-tugasnya dalam pengasuhan. Namun, kelak harus menuai hasil yang ditanam.
Menurutku Haji Faisal adalah sosok pahlawan keluarga yang patut diapresiasi. Di luar sana tentu ada banyak ayah baik sepertinya. Jika bisa aku ingin berterima kasih kepada Haji Faisal karena telah menunjukkan ke seluruh Indonesia bahwa ada ayah yang baik.
Lelah rasanya mendengar wara-wiri berita anak diperkosa ayah kandung, suami tega menganiaya istri, KDRT dari ayah, hingga ibu dan anak bunuh diri akibat kepala keluarga tidak bertanggung jawab.
Lalu berderet-deret kasus remaja laki-laki yang membuat pasangan kekasihnya meregang nyawa, pembunuhan, perkosaan, konsumsi narkoba, bunuh diri dan sederet permasalahan remaja lainnya.
Tentu hal semacam ini dapat terhindar jika dalam keluarga terbiasa bercengkerama membahas hal-hal yang terjadi di keseharian mereka. Tentu akan banyak wejangan, dan kasih sayang yang memenuhi hati.
Buatku ini bukan kabar receh yang tak berfaedah, justru sosoknya semoga mampu membuat kita memperbaiki diri. Sosok pahlawan yang memberi perubahan pada citra buruk seorang ayah.
Semoga kelak Gala Sky tumbuh menjadi anak soleh, yang bisa mengangkat derajat orang tuanya di surga. Bisa menjadi prajurit langit yang akan menyelamatkan kedua orang tuanya, seperti doa Bibi dan Vanessa yang tersemat dalam namanya.
Teman-teman tentu memiliki sosok pahlawan yang lainnya. Kalian bisa ikut bercerita tentang pahlawan kalian dalam
Road To Kontes Blog Super Bercerita #KadoUntukPahlawan. Akan ada hadiah uang tunai untuk kalian. Masih ada waktu hingga 4 Juni 2022, info lengkap ada dalam linknya.
Mengambil ibroh dari kisah hidup seseorang adalah pelajaran berharga. Ayahku pahlawanku, sosok inspiratif Haji Faisal mendapat tempat tersendiri di hatiku. Bersyukurlah jika ayahmu adalah ayah sepertinya. Bagaimana teman, apakah ayahmu juga pahlawan bagimu? Tinggalkan kisahmu di kolom komentar ya!
Tjba-tuba terimangat sosok ayah. Ayah yg sudah purna mengantarkan anak-anak nya tumbuh dewasa. Dan tugas kewajiban lain terhadap anak. Terima kasih ayah...
BalasHapusMasyaAllah ... semoga Ayah Allah limpahi pahala yang banyak, aamiin
HapusSalah satu penopang pondasi dalam pengasuhan anak ialah sosok ayah. Pengasuhan anak positif akan hasilkan kelekatan atau attacment positif, seperti cermin
BalasHapusIya Mbak, aku setuju padamu. Dan edukasi ini hal ini harus selalu diedukasikan. Biar semua akan bisa seberuntung itu di dunia.
Hapussaya juga sempat ngikuti haji Faisal. Beliau memang ayah panutan ya, nampak baik bgt sama anak dan menantu.
BalasHapusBenar Mbak. Kebaikan hati orang tua, cinta dan kasih sayang ternyata mampu membentuk karakter penyayang juga ya.
HapusSaya sampai ngikutin lho berita dan wawancara Pak Haji Faisal ini, salut dengan keteguhannya namun tetap bijak dan lembut
BalasHapusBetul Mbak, meski geram tapi sama sekali nggak melontarkan kata-kata yang menyerang balik gitu ya.
HapusAlhamdulillah akhirnya Gala bisa terus sama keluarga besar uti.
BalasHapusBaru tahu tentang detail sosok Haji Faisal dari artikel ini.Jika melihat putra putrinya, pastinya beliau memang sosok yang mengedepankan nilai-nilai islami dalam keseharian keluarganya. Ayah yang hangat, berkepribadian, tegas namun humanis.
Iya Mbak, ayah yang mampu mengalirkan cinta dan kasih sayang. Skill ini tidak dimiliki oleh semua ayah. Beruntung jika memiliki ayah yang demikian.
Hapus
BalasHapusSejatinya ditengah maraknya kdrt berita negatif ttg kekerasan orang tua terhadap anak... masih ada cerita positif dan inspiratif, semoga gala yang dibesarkan bukan dengan orang tua kandung, namun dengan cinta yang serupa dapat menjadikan ia pribadi yang baik untuk generasi berikutnya...
Aku nyimak kisahnya ini, dan memang penting banget untuk mengulik kisahnya si bapak...
BalasHapus